Rasulullah SAW pernah bersabda “Tuntutlah ilmu sampai negeri
Perintah menuntut ilmu sampai negeri
Apa hubungan STAN dengan
Berbicara masalah pendidikan, proses penanaman suatu pengetahuan terhadap seseorang, berlangsung melalui 3 bentuk. Bentuk yang pertama adalah pendidikan formal yang kita peroleh melalui lembaga-lembaga pendidikan resmi dan formal seperti TK, SD, SMP, SMA, dan Universitas yang berlangsung di dalam kelas dengan perantara seorang guru atau dosen. Bentuk yang kedua adalah pendidikan non formal yaitu proses pendidikan yang berlangsung dalam suatu lembaga non formal seperti lembaga bimbingan belajar, les, dan privat dengan perantara seorang guru atau orang yang dianggap lebih menguasai suatu subjek pengetahuan. Sedangkan bentuk pendidikan yang terakhir adalah pendidikan informal yaitu suatu proses penanaman pengetahuan tanpa melalui perantara seseorang dalam penyampaian suatu pengetahuan serta berlangsung di luar lembaga formal dan non formal. Contoh sederhana dalam pendidikan informal adalah seorang anak yang meniru kebiasaan yang dilakukan oleh orang tuanya.
Dihubungkan dengan ayat Al-Qur’an dalam
Dari contoh di atas, dapat diketahui bahwa secara tidak langsung, si A dan si B telah mengalami suatu proses pendidikan yang sebelumnya tidak mereka ketahui, tidak mereka rasakan dan tidak mereka rencanakan karena proses pendidikan yang mereka jalani, berjalan seiring dengan interaksi yang mereka lakukan. Itulah proses pendidikan yang sebelumnya telah dijelaskan sebagai pendidikan informal seseorang.
Itu baru contoh interaksi antara 2 orang dari daerah yang berbeda pula. Padahal di STAN sendiri terdapat beribu-ribu mahasiswa yang berasal dari berabagai daerah di Indonesia. Begitu dahsyatnya pendidikan informal tersebut sehingga tidak kita sadari, secara otomatis tanpa perintah, otak kita menyimpan memori pengetahuan yang kita dapatkan dari pendidikan informal tersebut.
Apabila meresapi makna dari sabda Nabi SAW,